Penulis : Sukarddin, M.Pd
Sinopsis
Nasionalisme Indonesia pada awalnya muncul
sebagai jawaban atas kolonialisme. Pengalaman
penderitaan bersama sebagai kaum terjajah melahirkan semangat solidaritas, atau
semangat dan jiwa nasionalisme yang dikemukakan Ernest Renan dalam pidatonya di
Sorbonne, Paris tahun 1882, telah berhasil membentuk sebuah komunitas yang mesti bangkit dan hidup menjadi bangsa
merdeka. Semangat tersebut oleh para pejuang kemerdekaan dihidupi tidak hanya
dalam batas waktu tertentu, tetapi terus-menerus hingga kini dan masa mendatang.
Kini nasionalisme menghadapi tantangan yang paling besar dari pusaran peradaban baru bernama globalisasi. Nasionalisme sebagai basis drive (kemampuan dasar) serta elan vital (daya juang) dari sebuah bangsa bernama Indonesia sedang diuji fleksibilitasnya, dalam arti kemampuan untuk berubah sehingga selalu akurat dalam menjawab tantangan zaman. Fleksibilitas tidaklah mengurangi jiwa nasionalisme, justru sebaliknya, fleksibilitas menunjukkan begitu dalamnya nasionalisme mengakar sehingga dalam waktu bersamaan dia tetap hidup dan terus-menerus bermetamorfosis.
Cetakan Perdana : Oktober 2022
Ukuran Buku : 15,5 cm x 23 cm
Jumlah Halaman: ii+155
ISBN :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar